Langsung ke konten utama

Trend Busana Muslim 2013

oleh: Rizkita Lubiz, foto: Mochammad Nur Ridho
Tabloid Wanita Indonesia
Dunia fesyen Tanah Air yang kian berkembang,  turut memunculkan para desainer muda berbakat, khususnya desainer yang concern pada busana muslimah. Sebagian dari mereka, beranggapan bahwa berbusana muslimah pun tetap bisa tampil fashionable tanpa meninggalkan nilai-nilai agamis yang terkandung di dalamnya. Dian Pelangi Fun and Colorful
Usianya masih sangat muda. Namun karya-karya dari wanita bernama asli Dian Wahyu Utami atau yang lebih dikenal dengan nama Dian Pelangi ini, sudah ‘akrab’ di mata pencinta fesyen busana muslim bahkan hingga ke mancanegara.
Dian Pelangi, adalah desainer termuda yang bernaung dalam Asosiasi Perancang Muda Indonesia (APPMI). Wanita yang lahir di Palembang pada 14 Januari 1991 ini, tidak hanya berprofesi sebagai seorang perancang saja namun juga sebagai marketing & promotion perusahaan yang didirikan oleh kedua orang tuanya.
Satu hal yang membuat karya Dian sangat tersohor adalah pemilihan warna yang yang beragam layaknya sebuah pelangi, teknik tie-dye (ikat celup) dan originalitas produksi handmade seperti pembuatan benang hingga akhirnya diaplikasikan menjadi sebuah busana yang indah.
“Dari bahan dibuat menjadi kain batik, jumputan, tenun dan songket. Selain untuk melestarikan kekayaan Indonesia, semua ini kita lakukan untuk menciptakan lapangan pekerjaan sehingga banyak sekali keluarga yang bertopang pada usaha ini,” jelas Dian.
Karena produksi handmade itulah yang membuat rancangan Dian tidak ada tiruannya dan terkesan exclusive. Apabila ada customer yang menginginkan sesuai contoh, Dian bisa mengerjakannya walaupun tidak akan sama persis. Seandainya sama, akan perbedaan warna setingkat atau lebih.
Tak heran jika gaya berbusananya yang selalu fashionable, namun tidak meninggalkan nila-nilai agama itu, menjadi sebuah trend baru di kalangan wanita-wanita muda yang berbusana muslimah.
“Mungkin karena rancangan saya lebih fun, anak muda, dan colorful. Semua bahan dan pengerjaannya dibuat di Indonesia. Menurut saya, itu yang membuat beda sehingga orang tertarik pada label kami,” jelas Dian yang juga pendiri Hijabers Community.
Pada pagelaran Jakarta Fashion Week 2013  beberapa waktu lalu, Dian tak kehabisan ide uniknya. Ia kembali hadir dengan membawakan tema  “The Safari Troops” yang terinspirasi dari benua Afrika. “Saya menghadirkan busana dengan motif yang saya buat sendiri. Songket juga saya yang membuat,” ujarnya seusai acara.
Misalnya saja potongan blouse, celana, jaket, maxi dress, hingga gamis yang colorfull dengan teknik tie-dye-nya (ikat celup) dipadukan dengan batik, tenun maupun songket. Tak lupa permainan tumpuk aksesoris seperti kalung hingga turban penutup kepala yang menambah aksen Afrika semakin kuat. Walaupun terkesan ‘ramai’ namun tidak mengurangi pandangan mata yang mengarah pada rancangan wanita 21 tahun tersebut. Bahkan Dian menerima banyak pujian serta karangan bunga.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

tobat

Kata taubat berasal dari bahasa Arab at-taubah . Menurut istilah yang dikemukakan   ulama, pengertian tobat adalah: o   Kembali dari kemaksiatan kepada ketaaatan atau kembali dari jalan yang jauh dari Allah kepada jalan yang lebih dekat kepada Allah. o   Membersihkan hati dari segala dosa. o   Meninggalkan keinginan untuk melaukan kejahatan, seperti yang pernah dilakukan kerena mengagungkan nama Allah SWT dan menjauhkan diri dari kemakmuran-Nya. Hukum bertobat adalah wajib bagi setiap Muslim aau Muslimat yang sudah mukalaf (balig dan berakal).Allah SWT berfirman: “Wahai orang-orang yang beriman, bertobatlah kepada Allah dengan tobat semurni-murninya, mudah-mudahan Tuhan kamu akan menutupi kesalahan-kesalahanmu dan memasukkan kemu kedalam surganya...” (Q.S.At-Tahrim, 66: 8) Tobat dianggap sah dan dapat menghapus dosa apabila telah memenuhi syarat yang telah ditentukan. Apabila dosa itu terhadap Allah SWT, maka syarat tobat ada empat macam,yaitu: 1.  ...

Anak Nakal dan Nenek

Suatu pagi, seorang anak lelaki kecil keluar dari kamarnya dan bertanya pada neneknya, "Nek, mana Papa dan Mama?" "Mereka masih di dalam kamar cu.", jawab neneknya. Anak itu tertawa, kemudian sarapan sendirian lalu pergi bermain. Ketika pulang, hari sudah siang. Si anak lelaki itu bertanya lagi pada neneknya, "Nek, di mana Papa dan Mama ?" "Mereka masih di dalam kamar cu.", jawab singkat neneknya. Anak itu tertawa geli, lalu menghabiskan makan siangnya dan pergi bermain lagi. Malam harinya si anak baru pulang untuk makan malam. Sebelum makan si anak itu bertanya lagi pada neneknya. "Nek, mana Papa dan Mama ?" "Dari tadi pagi mereka masih dikamar, cu", kembali neneknya menjawab. Anak itu kembali tertawa geli. "Kenapa sih kamu ketawa-ketawa?", tanya neneknya keheranan. Si anak menjawab : "Semalam kan papa masuk kamarku, minta gel pelembab kulit, tapi saya kasih lem super glue..."